Rabu, Maret 21

Press release Eagle Awards Documentary Competition


Salah satu permasalahan yang terjadi dalam pembangunan pertanian Indonesia adalah adanya kesenjangan antara balai penelitian dan perguruantinggi dengan masyarakat petani mengenai teknologi pertanian yang diciptakan dan hasil penelitian yang sulit untuk dimengerti oleh masyarakat petani. Salah satu faktor yang mendukung hal tersebut adalah factor pendidikan dari masyarakat petani. Oleh karena itu, diperlukan suatu alternative dimana masyarakat petani dapat memahami cara kerja dari teknologi yang diciptakan ataupun hasil penelitian yang mendukung kemajuan pertanian secara menarik dan salah satu alternatifnya yaitu melalui film dokumenter. Film dokumente rmerupakan sarana audio visual yang disajikan berdasarkan terhadap data dan fakta, disampaikan secara kreatif dan menarik dengan menggunakan hubungan sebab akibat yang jelas dalam sebuah sudut pandang yang unik serta terdapat cerita kemanusiaan (elemen dramatik) yang dapat mempengaruhi emosi penontonnya.Diharapkan melalui film dokumenter, perguruan tinggi dan balai penelitian lebih mudah dalam mensosialisasikan teknologi dan hasil penelitian terbaru terhadap masyarakat dalam rangka peningkatan pendidikan di pedesaan Indonesia.
Metro TV melalui program Eagle Awards memberikan sebuah media bagi anak muda Indonesia yang kreatif dan kritis terhadap sebuah fakta peristwa dan masalah yang terjadi di masyarakat luas agar menjadi sebuah inspirasi perubahan. Selain itu, diharapkan melalui pemikiran kreatif anak muda dapat mengajak masyarakat untuk melihat berbagai peristiwa tersebut sebagai potensi bagi bangsa Indonesia dibalik permasalahan yang terjadi saat ini. Secara geografis, Indonesia merupakan bagian dari dua buah rangkaian pegunungan besar di dunia yaitu rangkaian Pegunungan Mediteran dan rangakaian Pegunungan Sirkum Pasifik. Selain itu berdasarkan lempengbumi, Indonesia merupakan pertemuan dari 2 lempeng bumi  yang bertumbukan yaitu lempeng Australia-Indonesia dan lempeng Asia. Fakta tersebutlah yang menyebabkan Indonesia sering mengalami bencana alam seperti gempa bumi dan gunung meletus. Selain itu, Indonesia pun tengah mengalami bencana alam lainnya yang disebabkan oleh kelalaian manusia seperti banjir dan kebakaran hutan.Tetapi, bencana alam tersebut janganlah dijadikan sebagai alasan yang menyebabkan Indonesia menjadi terpuruk. Melainkan berusaha untuk bangkit dari keterpurukan tersebut dan menjadi bangsa kuat dan tangguh. Oleh karena itu, tema yang diangkat Eagle Awards pada tahun ini adalah “Indonesia Tangguh” dimana sineas muda Indonesia dapat mengungkapkan sebuah peristiwa mengenai isu kebencanaan dari berbagai sudut pandang yang disajikan dalam bentuk film dokumenter. Dengan harapan melalui film documenter tersebut tidak hanya menjadi tontonan yang menarik tetapi juga mampu menginspirasi masyarakat Indonesia untuk mencari solusi dari sebuah permasalahan yang tengah terjadi saat ini dan menciptakan bangsa ini menjadi bangsa yang tangguh.
Program Eagle Awards Documentary Competition merupakan ajang pelatihan, produksi dan kompetisi film documenter bagi pemula. Program ini sendiri telah dilaksanakan sejak tahun 2005 dan tahun ini merupakan tahun ke-8 pelaksanaan Eagle Awards. Saat ini program Eagle Awards Documentary Competition telah memasuki kegiatan Roadshow. Roadshow tahun ini dilakukan di beberapa kota besar di Indonesia diantaranya Padang, Palembang, Makassar, Bogor, Jakarta dan Aceh.
Roadshow Eagle Awards Documentary Competition Bogor dilaksanakan pada tanggal 18 Maret 2012 yang dimulai pada pukul 08.00-16.30 WIB bertempat di Auditorium Andi Hakim Nasution, Institut Pertanian Bogor. Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama antara Direktorat Kemahasiswaan IPB, BEM KM IPB, Eagle Institute dan Metro TV. Kegiatan roadshow ini dibagi menjadi 3 sesi yaitu coaching clinic, film screening dan diskusi interaktif dengan para alumni Eagle Awards. Kegiatan ini dimulai dengan sambutan dari KetuaPelaksana, kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari pihak Metro TV yang diwakilkan oleh Saudara Jastis Arimba. Lalu dilanjutkan dengan penjelasan mengenai Green TV oleh Ibu Arnis selaku Direktur Produksi Green TV, dan terakhir sambutan oleh Bapak Bambang Riyanto SPi., M.Si selaku wakil dari Direktorat Kemahasiswaan IPB.
Sebelum kegiatan coaching clinic dimulai, terlebih dahulu terdapat sesi film screening dimana para peserta melihat pemutaran Film Dokumenter Terbaik Eagle Awards 2011 yaitu Presiden Republik Abu-Abu karya Mutiara Paramitha Andika dan Afief Riyadi dan Film Dokumenter Rekomendasi Juri yaitu Garamku Tak Asin Lagi karya Jamaluddin Phonna dan Azhari. Sesi coaching clinic ini dipandu oleh seorang moderator yaitu Prita Laura (Presenter Metro TV) dengan 3 pembicara yaitu Gerzon R Awailala, Tedika Puri Amanda, dan JastisArimba. Gerzon R Ayawaila adalah seorang Dosen Film Dokumenter Istitut Kesenian Jakarta, Produsen/Sutradara Film Dokumenter. Sedangkan Tedika Puri Amanda adalah salah satu sutradara film documenter terbaik Eagle Awards tahun 2007 dengan judul Gubuk Reot di Atas Ladang Minyak Internasional dan JastisArimba yang juga merupakan salah satu sutradara film documenter terbaik Eagle Awards tahun 2007 dengan judul Kepala Sekolahku Pemulung. Dalam sesi coaching clining ini peserta mendapatkan materi dari para narsumber mengenai ide kreatif dalam pembuatan film dokumenter, bagaimana cara membuat proposal film dokumenter Eagle Awards serta tahapan dalam pelaksanaan dan mekanisme Eagle Awards 2012 dan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan para peserta.
Acara kembali dilanjutkan yang dibuka dengan hiburan yaitu penampilan akustik dari Accoulogy (Accoustic of Biology) dan games yang dipandu kembali oleh MC. Setelah itu acara dilajutkan dengan sesi film screening dengan beberapa film documenter terbaik Eagle Awards yaitu Gubuk Reot di Atas Ladang Minyak Internasional karya Tedika Puri Amanda dan Kukuh M.Ani, Dongeng Ajaib karya Budiyanto dan Elsha Parawira Putri, Suster Apung karya Arfan Sabran dan Beasiswa Ala Bajau karya Tomy Almijun Kibu dan Rosniawaty F. Tahir. Acara kembali dilanjutkan dengan diskusi ringaninteraktif yang dimoderatori oleh Prita Laura dengan 4 orang pembicara yaitu Gerzon R Ayawaila, Tedika Puri Amanda, Tomy Almijun Kibu dan Agrha Adi Prayogo (Sang Pengumpul Asap)dandilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan para peserta. Kegiatan ini diakhiri dengan games kembali dan berakhir pada pukul 16.30 WIB.

Pemberian Kenang-kenangan Metro TV kepada IPB

Sesi diskusi inetraktif 

Akhir dari diskusi interaktif


Tidak ada komentar:

Posting Komentar